Berikut 6 Ciri-ciri Motherboard Rusak

Berikut 6 Ciri-ciri Motherboard Rusak
Teknisi

BeriTanda.ID – Sebagai pengguna perangkat seperti komputer atau laptop, tentu kamu harus tahu ciri-ciri motherboard rusak. Motherboard merupakan perangkat keras atau hardware yang sangat penting pada sebuah PC atau laptop. Karena pada dasarnya motherboard adalah penghubung semua komponen atau perangkat keras lainnya.

Oleh sebab itu, apabila motherboard rusak maka sudah tentu PC atau laptop kamu tidak dapat digunakan. Nah, bagi kamu yang ingin mengetahui apa saja ciri-ciri motherboard yang sudah rusak, kamu beruntung. Karena pada ulasan berikut ini kita akan mengulas sedikit tentang ciri-ciri motherboard rusak.

 

Ciri-ciri Motherboard Rusak atau Bermasalah

Apabila saat kamu menggunakan komputer atau laptop mengalami error atau terasa berat bisa jadi itu merupakan salah satu ciri dari kerusakan motherboard pada perangkat yang kamu gunakan. Jika kamu adalah seorang teknisi komputer atau laptop, ini sangat penting untuk dapat kamu ketahui.

Berikut adalah ulasan singkat yang dapat sedikit menambah pengetahuanmu tentang perangkat komputer.

 

1. Komputer Tidak Dapat Menyala

Salah satu ciri-ciri motherboard rusak yang paing sering terjadi biasanya akan memiliki ciri-ciri komputer atau laptop kamu tidak dapat menyala.

Biasanya terjadi karena berbagai macam sebab. Seperti socket prosesor yang sudah tidak dapat berjalan dengan normal atau dapat disebabkan karena terputusnya arus daya.

Ciri kerusakan yang satu ini terjadi pada saat laptop atau komputer kamu tidak merespon sama sekali pada saat kamu menekan tombol power.

 

2. Muncul Layar Biru (BsoD)

Bsod atau kependekan dari Bluescreen of Death merupakan salah satu jenis kerusakan yang dapat terjadi pada komputer atau laptop.

Ciri-ciri motherboard rusak biasanya juga dapat menyeabkan munculnya BSoD. Kemunculan BSoD ini dapat terjadi karena berbagai hal. Baik itu error yang disebabkan oleh Sistem Operasi yang bermasalah atau juga dapat disebabkan karena adanya kerusakan pada perangkat keras hardware.

Nah, termasuk juga kerusakan pada motherboard. Seperti yang kita tahu bahwa fungsi dari motherboard ini adalah untuk menyambungkan komponen-komponen yang terdapat pada laptop maupun komputer.

 

3. Port Tidak Berfungsi

Ciri yang satu ini sedikit jarang terjadi. Salah satu contoh kerusakannya seperti tidak terdeteksinya perangkat eksternal yang ingin kita hubungkan. Seperti flashdisk, mouse, dan lain-lain.

Ha ini dapat disebabkan karena kerusakan pada port atau juga terjadi karena motherboard rusak. Seperti konsleting pada port USB.

 

4. Perangkat Terasa Lambat

Alasan kenapa motherboard rusak dapat menyebabkan performa laptop atau komputer jadi terasa lambat, ini disebabkan karena motherboard tidak dapat berjalan dengan normal. Akibatnya perangkat keras yang lain tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Seperti misal kecepatan transfer pada HDD/SSD menurun atau kipas angin (fan) tidak berputar dengan baik.

Tentunya hal ini dapat membuat komputer atau laptop kamu semakin melambat. Dampak terburuknya bisa jadi komputer kamu dapat terjadi hang atau akan mengalami crash.

Baca Juga: 

 

5. RAM atau VGA tidak Terdeteksi

Seperti yang sudah kita sampaikan pada poin ketiga diatas, kerusakan motherboard dapat membuat port tidak berfungsi. Hal ini juga bisa terjadi pada slot RAM atau VGA.

Jika pada saat kamu memasang VGA atau RAM namun tidak terdeteksi pada perangkat komputer kamu, bisa jadi ini disebabkan karena adanya kerusakan pada motherboard. Atau lebih tepatnya mengalami kerusakan pada slot VGA atau RAM.

Selain tidak terdeteksinya RAM atau VGA, biasanya apabila slot bermasalah juga dapat memunculkan error lain. Seperti blue screen atau BsoD.

 

6. Black Screen atau Tidak Muncul Gambar

Komputer atau laptop dalam keadaan menyala, namun pada layar monitor tidak tampil sama sekali atau black screen. Bisa jadi itu adalah ciri-ciri motherboard rusak pada komputer kamu.

Penyebabnya biasa terjadi karena port pada motherboard yang sudah rusak, seperti slot pada VGA atau RAM yang sudah tidak berfungsi atau terdapat kerusakan pada chipset motherboard.

 

Akhir Kata …

Kerusakan pada motherboard biasa terjadi secara random. Kerusakannya tidak bisa ditentukan dari lamanya rentan waktu penggunaannya. Dari berbagai kasus, biasa pemakaian kurang dari satu tahun juga bisa mengalami kerusakan pada motherboard.

Nah, apabila motherboard yang kamu pakai sudah mengalami kerusakan, alangkah lebih baiknya jika kamu menyerahkannya ke teknisi komputer yang cukup handal.

Karena biasanya apabila sudah mengalami kerusakan pada motherboard cara jitu untuk mengatasinya adalah menggantinya dengan yang baru.

Itulah beberapa ulasan singkat tentang ciri-ciri motherboard rusak. Cukup sekian dan semoga bermanfaat.

 

You might also like