Fungsi Refresh di Windows? Faktanya Tak Seindah Yang Dibayangkan

Fungsi Refresh di Windows? Faktanya Tak Seindah Yang Dibayangkan

Fungsi Refresh di Windows – Windows menjadi salah satu sistem operasi yang cukup banyak digunakan oleh banyak kalangan. Mulai dari mahasiswa, akademisi, pekerja kantoran, pebisnis sampai ibu-ibu rumah tangga. Maka dari itu, tak heran jika pengetahuan tentang komputer harus dimulai dari windows.

Berbicara mengenai pengetahuan di windows, pastinya kamu sudah pernah mendengar tentang “Refresh” pada layar desktop windows kamu. Atau mungkin kamu juga sering melakukan perintah Refresh itu sendiri. Nah, pernahkah kamu kepikiran tentang apa fungsi refresh di Windows yang sebenarnya? Kenyataannya hingga saat ini masih cukup banyak pengguna yang belum memahami fungsi perintah yang satu ini.

Refresh sendiri merupakan sebuah fitur yang disediakan oleh Windows. Untuk melakukan refresh, kamu dapat melakukannya dengan klik kanan kemudian pilih Refresh, atau juga dapat dilakukan dengan menekan tombol F5 pada keyboard.

Terlepas dari itu, beberapa dari pengguna Windows mungkin menganggap melakukan refresh pada windows akan membuat sistem menjadi berjalan lebih lancar. Atau mungkin dengan melakukan refresh akan membersihkan memori komputer serta dapat menyegarkan RAM. Padahal pada kenyataannya, tak seindah yang dibayangkan.

 

Apa Sebenarnya Fungsi Refresh di Windows?

Pada kenyataannya fungsi refresh di Windows tidak ada relevansi sama sekali dengan performa atau kinerja komputer kamu. Yang artinya saat setelah melakukan refresh tak ada perubahan yang berarti pada windows yang kamu gunakan. Refresh hanya berguna pada kondisi-kondisi tertentu seperti di mana komputer terhambat dalam melakukan perubahan.

Sebagai contoh, pada saat kamu melakukan copy-paste sebuah file atau folder, pada saat itu terkadang file atau folder yang kita copy masih belum muncul pada folder. Nah, disinilah fungsi refresh di Windows menjadi berguna untuk menampilkan perubahan yang terlambat.

Secara sederhana, fungsi refresh di Windows menjadi berguna apabila kamu mengalami situasi-situasi berikut.

  • Desktop tidak atau belum menampilkan file yang kamu buat, ubah, pindahkan, ataupun disimpan;
  • Kamu ingin membuat ikon pada desktop menjadi terlihat lebih rapi;
  • Atau kondisi yang serupa, dimana konten belum mengalami perubahan seperti yang diharapkan.

Kendati demikian kondisi dan situasi seperti ini jarang sekali terjadi. Karena Windows memiliki menu refresh secara otomatis. Maka dari itu, tidak ada alasan lagi kamu melakukan refresh berkali-kali. Karena mau melakukan refresh 1000 kali pun tidak akan menjadikan laptop kamu jadi semakin optimal.

Baca Juga: 11 Tips Mengatasi Laptop Agar Tidak Lelet

 

Kenapa Masih Banyak Orang Melakukan Refresh Berkali-kali?

Kamu mungkin sering memperhatikan teman, keluarga ataupun orang lain yang masih melakukan refresh pada laptop mereka secara terus menerus. Tradisi melakukan refresh memang masih sering dilakukan sampai saat ini. Seakan-akan fitur refresh ini dijadikan “senjata pamungkas” untuk mengatasi windows yang terasa agak lambat.

Bahkan ada yang terobsesi melakukan refresh secara terus menerus karena meniru orang lain, padahal orang tersebut juga tidak tahu pasti fungsi refresh di windows tersebut. Bahkan tak jarang di kalangan teknisi komputer pun ikut terobsesi untuk menggunakan pilihan refresh ini.

Jadi, apa alasan mereka melakukan refresh berkali-kali? Mungkin alasannya dapat kamu tanyakan secara langsung untuk orang-orang yang melakukan refresh tersebut.

Sederhananya, tidak ada kegunaan pasti untuk kamu melakukan refresh berkali-kali. Apabila windows tidak melakukan perubahan seperti yang dijelaskan sebelumnya, setidaknya lakukan refresh cukup satu kali. Tidak perlu lagi melakukannya secara berulang-ulang.

Karena fungsi Refresh di Windows tidak akan mempengaruhi performa dan kinerja pada komputer atau laptop kamu. Dengan melakukan Refresh secara berulang-ulang pada dasarnya hanyalah kebiasaan konyol yang tidak berguna sama sekali.

Apakah orang-orang di sekitar kamu masih ada yang melakukan refresh secara berulang-ulang tanpa mengetahui fungsi refresh di windows itu sendiri? Jika iya, beritahu artikel ini kepada mereka!

 

Akhir Kata …

Apabila kamu melakukan refresh pada desktop, maka seluruh shortcut atau ikon yang ada akan diatur ulang dan ikon yang baru akan ditempatkan sesuai dengan posisi yang cocok. Ini adalah fungsi refresh di windows yang sebenarnya. Selain pada desktop, refresh juga dapat digunakan pada Windows Explorer.

Jadi, apabila kamu memiliki kebiasaan untuk melakukan refresh secara berulang-ulang tanpa tahu maksud sesungguhnya. Maka ada baiknya kamu menghentikan rutinitas tersebut. Karena itu cuma buang-buang waktu saja.
Cukup Sekian dan Semoga Bermanfaat.

21 thoughts on “Fungsi Refresh di Windows? Faktanya Tak Seindah Yang Dibayangkan

  • Ping-balik: Fungsi Eject Pada Flashdisk, Apa Wajib Kita Lakukan? » BeriTanda.ID
  • Sepertinya saya termasuk orang yang harus segera menghentikan kebiasaan refresh secara berulang-ulang. hehe. Selama ini melakukan refresh berulang-ulang karena faktor kebiasaan

  • Dulu saya begitu mas pas masih jadi Jurnet (Jurig Warnet) melakukan refresh terus menerus ketika mau main game atau ketika mau buka Google Chrome apalagi pas jaringannya lemot pasti pasti ngelakuin itu, dan sekarang suka merasa aneh pas ingat momen tersebut.

  • Dulu waktu jaman saya sekolah sering melakukan trik ini, tapi saat ini sudah jarang, apalagi setelah membaca artikel ini.

  • Dulu kalau windows lemot auto refresh bolak-balik. Hahaha.. nggak tau juga kenapa aku ikutan temen2 yang bilang klo lemot di refresh aja

    Nggak tahunya refresh buat yang lain.. 😂
    Tapi, gara2 “sesuatu” di windows q jadi pindah haluan kak ke ubuntu.. 😂

  • Aku jadi merasa terpanggil bahwa aku yang seriiiing menekan f5 terus menerus demi desktop lebih cefaaatttt… Tq ilmunya Kak

  • Berarti selama ini aku salah kira wkwk. Sering banget ka dulu waktu di kuliahan kalo laptop lemot ya refresh salah satu cara

  • wah sangat informatif, saya juga tidak begitu paham fungsi refresh dan setelah membaca artikel ini saya akan lebih menghemat tenaga saya untuk melakukan refresh hehe…

  • Hehehe baru tahu lho fungsi refresh tuh sebenernya ngga berguna kalau dilakukan berkali-kali. Kadang kalo pas lagi ngga sabaran jadi demen banget F5 terus. Aduduh!

  • Padahal dari dulu udah tau tentang refresh ini, tapi masih suka ga sadar ngelakuin refresh berkali-kali wkwk. Makasih pengingatnya Kak

  • Hehehe kok auto kesindir gitu yah wkwkw yg pake refresh berharap biar performa laptop meningkat wkwkwk kirain udah cape, trus ibaratnya refresh itu ngebikin laptopnya istirahat bentar lihat keluar jendela *apa sih wkwkw
    ternyata ngga ngefek huhu

  • Gak selamanya refresh dapat menolong PC yg lemot. Pantes aja direfresh berkali2 tapi gak ngefek. Nice info kak. Thanks ya.

  • hehe. Mila merasa terbawa pemahaman selaman ini tentang fungsi refresh.
    Ternyata hanya cukup sekali dan tidak perlu lagi melakukannya secara berulang-ulang.

  • Hehehehe… Iya bener. Kalau udah agak lemot. Refresh aja berkali-kali. Tapi kudu sabaar biar doi gak tambah ngambek 😅

  • Ini kayanya udah jadi kesalahan bersama ya soal refresh ini wkwkwk dulu pas smp juga seinget saya gak diajarin buat refresh terus sama guru, tapi sama temen-temen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You might also like