Wajib Tahu Pengertian ROM dan Fungsi Serta Cara Kerja dan 4 Jenisnya
BeriTanda.ID – Sebagai salah satu pengguna gadget baik itu laptop atau smartphone mengenal pengertian ROM dan fungsi serta cara kerjanya merupakan pengetahuan dasar yang wajib kita tahu. Karena pada dasarnya dengan kita tahu apa itu ROM setidaknya dapat mempermudah kita dalam melihat spesifikasi sebuah gadget.ROM atau kependekan dari Read Only Memory adalah sebuah perangkat penting yang terdapat pada komputer, laptop serta smartphone. Karena ROM memiliki peran penting yang sama dengan perangkat keras lainnya seperti RAM, Processor atau yang lainnya.
Oleh karena itu, pada artikel kali ini kita akan sedikit mengulas tentang pengertian ROM dan fungsi serta bagaimana cara kerja dari ROM itu sendiri.
Pengertian ROM dan Fungsi
1. Apa itu ROM?
ROM atau singkatan dari Read Only Memory merupakan perangkat keras pada komputer atau laptop berupa chip semikonduktor yang berguna untuk menyimpan data atau informasi. Sesuai dengan kepanjangannya yakni Read Only Memory, maka data yang terdapat dalam ROM tidak dapat berubah melainkan hanya bisa dibaca saja.
Meskipun memiliki peran yang sama yakni sebagai memori penyimpanan, ROM tidak dapat disamakan dengan RAM. Perbedaannya dalam ROM data informasi tidak dapat menghilang meskipun dalam keadaan tidak teraliri listrik, beda halnya dengan RAM yang akan terhapus saat tidak teraliri listrik.
Artinya, untuk lebih jelasnya pengertian ROM dan fungsi dari perangkat keras ini adalah sebagai penyimpanan internal yang terdapat dalam komputer. Yang mana ROM in memiliki sifat permanen yang artinya data dalam ROM tidak akan terhapus meskipun komputer kamu dalam keadaan mati. Pada dasarnya dalam ROM tidak dapat melakukan penyimpanan dengan mudah. Namun, dalam pada saat membaca data dapat dilakukan dengan mudah.
Biasanya, program tersebut sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Sehingga ROM dapat digunakan untuk menyimpan firmware atau perangkat lunak yang berkaitan erat dengan perangkat keras.
Baca Juga:
2. Fungsi ROM
Sebagaimana yang telah dijelaskan pada pengertiannya fungsi ROM (Read Only Memory) adalah sebagai media penyimpanan dalam komputer. Lebih tepatnya ROM memiliki tiga fungsi penting, yakni:
1) Sebagai Tempat Untuk Mengeksekusi Booting
Apabila kamu memperhatikan ketika akan menghidupkan laptop atau komputer maka biasanya akan tampil notifikasi seperti “Press … to enter BIOS”. Dalam setiap komputer ataupun laptop pasti memiliki setting BIOS. BIOS itu sendiri berisi kode atau program untuk memulai sebuah komputer.
Nah, semua data penting yang terdapat dalam booting tersebut tersimpan dalam ROM. Umumnya ROM yang digunakan untuk dapat menyimpan informasi booting ini bertipe EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory).
2) Sebagai Alat Distribusi Software
Alasan utama ROM digunakan sebagai alat pendistribusian software adalah karena pada ROM data-data yang diperlukan saat proses instalasi tidak mudah rusak. Jadi karena pada umumnya software sering di-install berkali-kali.
3) Sebagai Media Penyimpanan
Fungsi ROM yang ketiga adalah sebagai media penyimpanan data file, yang pada dasarnya fungsi ini adalah pengemangan dari fungsi kedua. Fungsi ROM sebagai media penyimpanan biasanya lebih identik untuk keperluan pribadi. Misalkan seperti menyimpan gambar, video, musik dan lain-lain.
Dalam hal ini walaupun ROM hanya dapat dibaca, namun data yang terdapat dalam memori ini masih dapat ditulis ulang.
Cara Kerja ROM
Setelah kita membahas sedikit tentang pengertian ROM dan fungsinya, maka selanjutnya sedikit ulasan bagaimana cara kerja dari ROM ini. Pada prinsipnya cara kerja ROM dalam perangkat komputer sebenarnya cukup sederhana. Pada saat pengguna menggunakan komputer dan memasukkan data-data yang berupa software default ke dalam ROM.
Kemudian data dalam ROM tersebut tersimpan secara permanen dan tidak dapat dihapus menjadi output device. Artinya ROM hanya dapat diisi sekali sekali saja selama digunakan, selain itu isi tersebut tidak dapat di otak-atik kembali.
Jenis-jenis ROM
Sebagaimana pada pengertian ROM dan fungsi, maka selanjutnya sedikit mengulas tentang beberapa jenis dari ROM.
1. Mask ROM
Mask ROM adalah jenis ROM yang tidak dapat ditulis ulang atau non-flashable, sehingga tidak dapat di upgrade.
2. PROM (Programmable Read Only Memory)
PROM adalah sebuah chip memory yang hanya dapat diisi satu kali saja. Apabila sudah diisi dengan sebuah program pada ROM jenis ini, maka program tersebut akan berada dalam PROM tersebut selamanya.
3. EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
EPROM adalah jenis dari ROM yang dapat diprogram ulang dan dihapus. EPROM membutuhkan sinar ultraviolet untuk menghapus data dan menggunakan aliran listrik untuk menghapus atau memprogram ulang isi.
4. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)
Merupakan jenis khusus dari PROM yang dapat dihapus dengan perintah elektris. Salah satu jenis dari EEPROM ini adalah seperti Flash Memory.
Akhir Kata …
Nah, itulah ulasan singkat tentang pengertian ROM dan fungsi serta cara kerja dan jenisnya yang wajib kamu tahu sebagai pengguna komputer atau laptop.
Cukup Sekian dan Semoga Bermanfaat.
Sumber:
– https://blog.unnes.ac.id (di akses 09/09/2021)
– https://www.weschool.id (di akses 09/09/2021)
– https://www.seputarpengetahuan.co.id (di akses 09/09/2021)