5 Perbedaan SSD dan HDD dari Harga sampai Keunggulan

BeriTanda.ID – Ada berbagai macam jenis media untuk penyimpanan. Mulai dari floppy disk, disket, flashdisk, SSD dan HDD. Namun, semakin berkembangnya teknologi beberapa media penyimpanan sudah mulai ditinggalkan, misal seperti disket dan floppy disk.

Sebaliknya, saat ini ada tiga media penyimpanan yang cukup populer untuk digunakan, yaitu flashdisk, harddisk atau HDD dan SSD atau Solid State Drive.

Jika dilihat dari fungsinya, ketiga media penyimpanan ini memiliki fungsi yang sama. Jelas, fungsi utamnya adalah untuk menyimpan file kamu. Tapi, jika lebih kedalam HDD dan SSD memiliki fungsi lebih seperti sebagai tempat menginstall sistem operasi.

Meskipun flashdisk juga bisa digunakan untuk menginstall sistem operasi namun, fungsinya lebih baik menggunakan HDD atau SSD.

Bicara mengenai SSD dan HDD, kali ini kita akan membahas singkat mengenai perbedaan dari SSD dan HDD ini. Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, HDD dan SSD memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menyimpan file digital.

Tapi, jika dilihat lebih jauh SSD dan HDD memiliki perbedaa yang cukup signifikan. Baik itu dari segi cara kerjanya, komponennya bahkan juga harganya.

6 Perbedaan dari SSD dan HDD

1. Harga SSD lebih mahal dari HDD

Satu perbedaan yang paling terlihat jelas dari SSD dan HDD, adalah soal harganya. SSD memiliki harga yang cukup mahal ika dibandingkan dengan HDD.

Alasannya SSD sebagai media penyimpanan dengan teknologi baru, lebih banyak menawarkan keunggulan ketimbang dengan HDD. Salah satu kelebihannya adalah kecepatan baca tulis SSD jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan HDD.

Dengan kelebihan tersebut, tidak heran jika SSD jauh lebih mahal ketimbang HDD.

2. Dari Bentuk dan Beratnya SSD lebih Unggul ketimbang HDD

Solid State Drive (SSD) memiliki bentuk fisik yang lebih ramping jika dibandingkan dngan harddisk (HDD). Sehingga cukup wajar jika digunakan pada ultrabook atau seri laptop tipis.

Sebaliknya HDD memiliki bentuk yang cukup tebal ditambah dengan berat dari HDD cukup jauh jika dibandingkan dengan SSD.

Sehingga biasanya HDD lebih sering digunakan pada laptop dengan bentuk yang agak tebal.

3. SSD Sudah Menggunakn Komponen PCB sedangkan HDD belum

Jika kamu coba membongkar SSD dan HDD, maka sangat terlihat jelas prbedaannya.

HDD masih menggunakan piringan metal yang berputar. Sedangkan SSD sudah menggunakan komponen sejenis PCB, seperti pada RAM.

Dari sini dapat kita lihat bahwa SSD lebih unggul dalam bberapa hal. Salah satu contohnya adalah masalah ketahanan.

Dengan komponen PCB membuat SSD lebih tahan banting jika dibandingkan dengan HDD. Karena dengan komponen PCB, SSD tidak memiliki komponen yang dapat berubah atau bergerak ketika di banting.

Jadi, walaupun terjatuh, sangat kecil potensi kemungkinan SSD untuk rusak. Beda halnya dengan HDD yang besar kemungkinan untuk rusak dan kehilangan data.

4. SSD Jauh Lebih Cepat Dibandingkan dengan HDD

Banyak yang mengatakan bahwa SSD adalah pengembangan teknologi dari RAM (Random Access Memory). Jadi tidak heran jika SSD memiliki kecepatan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan HDD.

Selain itu, dari sisi fragmentasi SSD tidak akan pernah terjadi seperti yang sering dialami pada HDD. Jadi kamu tidak perlu lagi melakukan defrag untuk meningkatkan kecepatan SSD.

5. Cara Kerja SSD dan HDD Berbeda

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, SSD memiliki kompone yang berbeda dengan HDD. HDD masih menggunakan komponen bergerak sedangkan SSD tidak.

Jadi, cara kerjanya sudah tentu berbeda juga. Pada HDD pengolahan data diproses dengan adanya sinkronisasi antara aktivitas mekanik dan elektrik.

Sedangkan pada SSD, karena tidak memiliki komponen bergerak. Jadi, SSD memproses pengolahan data secara elektrik sama halnya dengan RAM dan flashdisk.

Nah, itulah 5 perbedaan dari SSD dan HDD. Jika kamu memiliki uang lebih, sangat direkomendasikan untuk menggunakan SSD. Meskipun harganya cukup mahal, rasa mahal tersebut akan terbayarkan dengan keunggulan dari SSD.

Namun, pada dasarnya apabila kamu ingin menggunakannya untuk menginstall sistem operasi alangkah lebih baiknya menggunakan SSD. Sedangkan jika hanya digunakan sebagai tempat penyimpanan, terlebih jika kamu ingin punya penyimpanan yang cukup lega maka akan lebih cocok menggunakan HDD.
Cukup Sekian dan Semoga Bermanfaat.